GNSS (Global Navigation Satelit Sistem) memiliki peran penting dalam pemetaan penggunaan lahan. GNSS mengacu pada konstelasi satelit yang menyediakan layanan penentuan posisi, navigasi, dan juga pengaturan waktu di seluruh dunia.
Implementasi ini di bangun untuk mengubah sistem informasi yang manual menjadi terkomputerisasi dengan kelebihan memvisualisasikan informasi sehingga dapat menyerupai kondisi yang sesungguhnya.
Kita bisa memperoleh data dari pengukuran Ground Truth, yang melibatkan pelaksanaan survei berdasarkan pengamatan satelit GNSS menggunakan metode penampang (backward binding). Metode ini menentukan titik sasaran di permukaan bumi dengan menghitung jarak ke beberapa satelit (GNSS) secara bersamaan.
Langkah Cara GNSS untuk Pemetaan Penggunaan Lahan
Pengumpulan Data
GNSS Receiver, seperti perangkat GPS, di gunakan untuk mengumpulkan koordinat geografis dari lokasi tertentu di lapangan. Koordinat ini dapat direkam bersama dengan atribut tambahan, seperti tipe tutupan lahan atau kategori penggunaan lahan. Dengan mengumpulkan data dibeberapa lokasi, representasi yang akurat dari pola penggunaan lahan di suatu daerah dapat dibuat.
Ground Truthing
GNSS sering surveyor gunakan bersamaan dengan metode pengumpulan data lainnya, seperti foto udara atau citra satelit. Pemeriksaan lapangan melibatkan kunjungan ke lokasi tertentu di lapangan untuk memverifikasi tutupan lahan atau informasi penggunaan lahan yang berasal dari data penginderaan jauh.
GNSS Receiver dapat kita gunakan untuk menemukan titik-titik pengecekan lapangan secara tepat, yang kemudian kita gunakan untuk memvalidasi dan menyempurnakan peta penggunaan lahan.
Analisis Spasial
GNSS dapat berintegrasi dengan kumpulan data spasial lainnya, seperti citra satelit atau peta topografi, untuk melakukan analisis spasial untuk pemetaan penggunaan lahan.
Sebagai contoh, data GNSS dapat kita gunakan untuk menggambarkan batas-batas kategori penggunaan lahan yang berbeda, menghitung luas setiap kategori, atau menganalisis hubungan spasial antara tipe penggunaan lahan yang berbeda.
Pemantauan dan Deteksi Perubahan
Teknologi GNSS memungkinkan pengukuran berulang dari lokasi yang sama dari waktu ke waktu. Kemampuan ini sangat penting untuk memantau perubahan penggunaan lahan dan mendeteksi tren atau pola.
Dengan membandingkan data GNSS yang kita kumpulkan pada titik waktu yang berbeda, kita bisa identifikasi perubahan penggunaan lahan, seperti perluasan kota, deforestasi, atau praktik pertanian.
Integrasi dengan GIS
Sistem Informasi Geografis (SIG) dapat mengintegrasikan data GNSS untuk memetakan penggunaan lahan. Penggunaan koordinat GNSS memungkinkan data penggunaan lahan untuk di-georeferensi, sehingga memungkinkan representasi dan analisis spasial yang akurat.
Integrasi ini memungkinkan kami untuk membuat peta penggunaan lahan yang terperinci yang dapat di gunakan untuk berbagai tujuan, seperti perencanaan kota, pengelolaan lingkungan, atau konservasi sumber daya alam.
Pertanian Presisi
GNSS memainkan peran penting dalam pertanian presisi yang mencakup pemetaan penggunaan lahan dan pemantauan tanaman yang tepat.
Dengan mengintegrasikan penerima GNSS dengan teknologi lain seperti penginderaan jarak jauh dan sensor, kita dapat memperoleh data georeferensi akurat yang dapat kita gunakan untuk membuat peta detail spesies tanaman, kesehatan tanaman, dan parameter pertanian lainnya.
Teknologi GNSS memainkan peran penting dalam pemetaan penggunaan lahan dengan menyediakan data pemosisian yang akurat mulai dari pengumpulan data, pengecekan lapangan, analisis spasial, pemantauan, dan integrase dengan GIS yang pada akhirnya mengarah pada pembuatan peta penggunaan lahan yang komprehensif dan andal.
Salah satu metode yang bisa kamu gunakan dalam memperoleh data untuk penggunaan lahan tersebut adalah metode penentuan posisi secara absolut (absolut positioning/point positioning). Metode ini merupakan metode penentuan posisi yang paling dasar dari GNSS.
Untuk memperoleh hasil penentuan posisi yang akurat tentunya memerlukan alat survey GNSS yang dapat di andalkan dari segi fungsi dan kinerja alat.
Nah kamu bisa menggunakan produk-produk GNSS dari HI-Target yang tentunya dapat mempermudah kamu dalam melakukan pemetaan penggunaan lahan. Produk-produk GNSS Hi-Target ini bisa kamu temukan di sini. Mungkin sampai di sini pembahasan kali ini, semoga bermanfaat dan jangan lupa baca artikel lainnya ya!
Sumber :